Saturday, June 20, 2015

Akhirnya Malaikat Menyadari Betapa Berat Menjadi Seorang Manusia



Hal yang paling gampang dalam hidup ini mungkin salah satunya adalah memberikan penilaian terhadap sesuatu. Ditinjau dari baik dan buruk atau tingkat kesempurnaan segala sesuatu yang dipandang oleh mata. Pasti akan terdapat sesuatu yang kurang didalamnya. Sebab dengan kekurangan tersebutlah kita menganggap bahwa sesuatu itu bisa dianggap buruk. Padahal dibumi yang tercinta ini tidak ada yang sempurna kecuali hanyalah penciptanya saja. Begitu juga yang dialami oleh makhluk Tuhan yang bernama malaikat ini, yang pada akhirnya malaikat menyadari betapa berat menjadi seorang manusia.

Malaikat hanya bisa bertanggapan yang buruk ketika memandang dari langit perbuatan manusia yang memang sangat jauh menyimpang dari ketentuan manusiawi yang digariskan oleh sang Pencipta. Sehingga penciptaan manusia dimuka bumi hanya menimbulkan kesia-siaan. Terbukti memang dengan segala perilaku yang ditunjukkan oleh manusia dibumi hanya memberikan kesan yang buruk untuk sang penciptanya. Bahkan bukan cuma lupa untuk mengabdi, perilaku yang tidak sewajarnya pun telah dilakukan oleh kalangan keturunan adam. Namun Sang Penciptanya Hanya mengatakan sebuah ucapan “Sesungguhnya Aku Lebih Tahu Apa Yang Tidak Kamu Ketahui” Ketika ditanya malaikat untuk apa diciptakan manusia jika hanya membuat kerusakan dan pertumpahan darah dimuka bumi.

Kebencian dan kegeraman semakin timbul melihat perilaku manusia yang semakin menjadi-jadi. Berbeda jauh dengan apa yang dilakukan oleh para Malaikat. Yang setelah penciptaannya, mereka berbakti dan mengabdi kepada Tuhan yang menciptakannya. Disaat seperti demikian, Allah Swt bertanya kepada seluruh malaikatnya untuk mengajukan diri untuk dijadikan Manusia. Maka tampillah dua malaikat yang menyanggupi bahwa mereka menjamin dirinya akan tetap taat kepada Allah SWT.

Setelah kedua malaikat tersebut turun dari langit, maka jadilah mereka selayaknya sebagai manusia biasa. Selang beberapa waktu yang lama kedua malaikat tersebut masih mampu tetap bertahan untuk mengabdi kepada sang Pencipta. Hingga pada suatu waktu yang tidak mereka sadari mereka berjumpa dengan seorang wanita yang parasnya begitu cantik. Naluri sebagai manusiapun timbul, gejolak birahipun berkecamuk dalam jiwa. Sehingga ingin menyalurkan hasrat untuk melampiaskan nafsu yang sudah membara. Berharap agar keinginan dapat tersampaikan, maka segala keinginan wanita tersebut diperturutkan. Dengan kejadian seperti itu membuat kedua malaikat lupa akan segala apa yang sudah ia janjikan pada Tuhannya. Baca selengkapnya 2 malaikat yang disiksa karena melanggar perintah.

Singkat cerita, akhirnya kedua malaikat tersebut jatuh kedalam jurang gelimang dosa. Bahkan dosa yang mereka lakukan adalah termasuk dosa yang besar, yang dilarang oleh Allah SWT. Martabat sebagai malaikatpun ternodai akibat Tiga dosa besar yang telah dilakukan kedua malaikat itu. Dengan sebab kejadian itu, maka sadarlah para malaikat betapa berat menjadi seorang manusia. Keyakinan mereka timbul karena orang yang diturunkan kebumi adalah kedua malaikat yang paling taat diantara mereka. Sebagai malaikat yang paling dekat kepada Allah SWT.

Baca Kisah Lanjutannya : "Akhirnya Malaikat Menyadari Betapa Berat Menjadi Seorang Manusia"

No comments:

Post a Comment