Friday, August 21, 2015

Malaikat Maut ditampar Nabi Musa Hingga Buta



Kisah ini adalah berasal dari cerita Nabiyang diriwayatkan oleh sahabat nabi yang bernama Abu Hurairah RA. Bahwa pernah seorang malaikat mau datang menemui Nabi Musa Kala itu. Dalam kisah ini, nabi mengatakan malaikat maut ditampar nabi musa hingga matanya terlepas (buta). Padahal Malaikat yang datang adalah malaikat maut yang ingin mencabut nyawa beliau. Untuk lebih jelasnya simak cerita nabi berikut ini :

Telah bersabda Rasulullahi SAW : “ Nabi Musa ‘alaihi sallam dulu pernah di datangi malaikat maut, lalu berkata kepada nya: “Penuhi panggilan Rabbmu”. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam melanjutkan: “Maka Musa ‘alihi sallam memukul mata malaikat maut tadi, sampai terlepas (buta). Akhirnya malaikat tersebut kembali menghadap Allah Azza wa jalla, lalu mengadu kepada -Nya, seraya mengatakan: “Sesungguhnya Engkau telah mengutus hamba kepada seseorang yang belum ingin meninggal, dan ia telah memukul mataku”. Kemudian Allah Shubhanahu wa ta’alla mengembalikan matanya.

Lalu berfirman kepadanya: “Kembalilah kamu kepada hamba -Ku, lantas katakan padanya, kamu ingin hidup? Kalau sekiranya kamu ingin tetap hidup maka letakan kedua tanganmu di atas bulu sapi jantan, apa yang tertutupi oleh tanganmu, maka satu helai sama dengan hidupmu satu tahun”.

Kemudain ia kembali kepada Musa, lalu mengatakan seperti yang diperintahkan oleh Allah Shubhanahu wa ta’alla, Musa bertanya: “Setelah itu apa?, Malaikat tersebut menjawab: “Setelah itu kamu mati!. Musa mengatakan: “Bahkan sekarang, Ya Allah, matikanlah diriku di tempat yang suci dekat dengan bebatuan”.

Rasulallah Shalallahu ‘alaihi wasallam mengatakan: “Demi Allah, kalau sekiranya saya berada di sisinya, tentu akan saya beritahu kalian kuburannya yang berada di sisi jalan di tumpukan bukit berpasir yang berwarna merah”.

Hadits riwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Semoga kisah yang diceritakan Nabi ini memberikan ketugahan Iman kepada kita. Untuk lebih mendekatkan diri kepadanya Insya Allah..!! (rikono)

No comments:

Post a Comment