Dalam sebuah laporan yang diterbitkan di situsnya, Al-Qassam mengatakan, “Musuh (“Israel”) sedang bingung dan akan tetap selalu bingung meskipun mereka memiliki semua teknologi dan peralatan yang cerdas itu. Semuanya tidak akan mendapatkan secuil pun informasi tentang tentaranya, yang saat ini disimpan di tempat yang tidak diketahui.”
Pada tanggal 20 Juli 2014, Al-Qassam menahan seorang tentara “Israel” dari medan perang di timur kota Gaza. Sampai sekarang belum diketahui lokasi di mana tentara itu sedang berada dan juga tidak diketahui apakah ia masih hidup atau mati.
Beberapa hari kemudian, Al-Qassam mengumumkan bahwa mereka telah menculik tentara “Israel” yang lain di kota Rafah, di bagian selatan Jalur Gaza.(fath/arrahmah.com)
No comments:
Post a Comment